Sunday, June 11, 2006

Resensi Film - Eight Below

EIGHT BELOW
Elemen kisah berupa perjuangan bertahan hidup, persahabatan, dan petualangan memang kerapkali menjadi bagian dari sebuah film. Biasanya, karakter sentralnya dalam film tersebut adalah manusia. Dalam "Eight Below" (2006), ketiga 'elemen" itu pun menjadi bagian dari kisahnya. Namun, kali ini, selain manusia, binatang pun punya porsi yang cukup dominan.
Adalah pemandu kawakan bernama Jerry Shepherd (Paul Walker) yang sehari-hari bertugas di Antartika. Suatu hari, Jerry ditugasi atasannya Dr. Andy Harrison (Gerard Plunkett) memandu seorang ilmuwan Dr. David McClaren (Bruce Greenwood) menuju Gunung Melbourne. Tujuannya, mencari batuan yang merupakan pecahan meteor.
Untuk mencapai Gunung tersebut hanya bisa menggunakan kereta salju yang ditarik sekelompok anjing terlatih.
Setelah segalanya dipersiapkan, tim yang hanya terdiri dari Dr. David McClaren, Jerry, dan Maya (baca: nama anjing) dkk pun menuju Gunung Melbourne. Tak ada rintangan berarti saat mereka menuju tujuan. Tapi, sekembalinya dari Gunung tersebut, Dr. David McClaren terjatuh dan terjebak dalam kubangan air hasil es yang pecah. Dengan segala upaya Jerry dibantu Maya dkk berhasil menyelamatkan Dr. David McClaren.
Rupanya, aksi penyelamatan Maya dkk terus berlanjut. Saat berupaya membawa Dr. David McClaren ke markas, terpaan badai semakin terasa sehingga Jerry pun hanya bisa mendekap erat kereta salju agar tak lepas tanpa tahu arah pulang. Dengan kemampuan dan ketrampilan yang dimiliki, Maya dkk akhirnya mampu membawa Jerry dan Dr. David McClaren ke markas.
Setiba di markas, proses evakuasi pun disiapkan. Dr. David McClaren yang cedera harus sesegera mungkin dibawa ke rumah sakit terdekat karena bisa diamputasi. Sedangkan, jari tangan Jerry yang membeku juga harus secepatnya mendapat perawatan. Rupanya tak hanya Dr. David McClaren dan Jerry yang harus meninggalkan markas, badai yang segera tiba dan kondisi cuaca yang semakin memburuk membuat semua penghuni markas berkemas.
Setiba di rumah sakit dan mendapat perawatan, Jerry baru 'ngeh" bahwa seluruh kru telah meninggalkan markas dan tak akan kembali dalam waktu yang dekat. Pikirannya pun segera tertuju pada Maya dkk. Kelompok binatang itu saat ditinggalkan Jerry dkk dalam keadaan terantai kuat, padahal badai besar bakal tiba dan kondisi cuaca terus memburuk. Artinya, bila tidak bisa melepaskan diri dari rantai, Maya dkk bakal menemui ajal.
Kekuatiran tersebut membuat Jerry bergegas menemui berbagai pihak agar Maya dkk bisa segera dievakuasi. Tak terkecuali, Dr. David McClaren yang pernah diselamatkan jiwanya oleh Maya dkk. Sayang, upaya tersebut menemui kegagalan dan terus menerus gagal hingga berbulan-bulan lamanya.
Seperti kebanyakan film ber "elemen" perjuangan bertahan hidup, "Eight Below" (2006) sempat memunculkan kejenuhan sesaat karena tempo bercerita yang terasa lambat. Khususnya, saat memaparkan Maya dkk mengisi hari-hari "sendirian" di lokasi yang tak jauh dari markas. Walaupun demikian, secara keseluruhan, alur kisah "Eight Below" masih bisa terasa menghibur sekaligus menyentuh. Bahkan, bukan tak mungkin, bisa memberi penonton "sesuatu" yang mungkin bisa membuat mereka lebih menghargai binatang. (Agus)

Bintang : Paul Walker, Bruce Greenwood, Moon Bloodgood Sutradara : Frank Marshall Produksi : Walt Disney Pictures Kategori : Drama Komentar :
(sumber: visionet online & hobby_club@yahoogroups.com)

1 comment:

  1. Film yang menyentuh jiwa...sangat bagus ditonton seluruh keluarga agar lebih menghargai perasaan sesama...
    Best recomendded film
    two thumbs up!!!

    ReplyDelete

Popular Posts